dengar-dengaran

pengalaman dinas di ICU dan ICCU

itu membawaku pada suatu suasana yg tegang dan penuh rasa was-was..

bagaimana tidak observasi pasien kritis tiap jam, dan perlu penanganan yg cepat

dan harus..harus.. belajar peka mendengar..

mendengar suara alat-alat yg terpasang pada pasien... 

apalagi pas mati listrik "tiiiiiiiiitttttttttttttttttttttttttt"...

mungkin bagi sebagian orang hal ini biasa saja..

karna sudah sering mendengar dan melihat..

awalnya bagiku jg begitu..

maksudku semuanya biasa saja..

tapi yang nda seperti itu bagi Tuhan,

Tuhan Yesus menyatakan hikmatNYA

lewat pembelajaran ini..

apa?

apa Tuhan, tanya ku??

pembelajaran apa??

duduk, diam dan dengar...

AKU mau kamu punya telinga seorang murid

yang selalu dengar-dengaran akan suaraKU..

yang tanggap dengan panggilanKU

dan mengerti apa yang harus kamu kerjakan untuk KU..

pergi saja, kerjakan saja..

disana..

ya disana ada yang memerlukan AKU..

jangan abaikan panggilanKU karna AKU perlu tubuh untuk bergerak..

menyatakan kebesaran dan kasih KU..

aku hanya diam, meneteskan airmata

Tuhan Yesus, ajarku mengenalMU

dan selalu dengar-dengaran akan firmanMU..